Jakarta (20/10) – Hari Lanjut Usia Internasional (HLUIN) diperingati setiap tanggal 1 Oktober di seluruh dunia. Peringatan HLUIN ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait kesejahteraan lansia serta sebagai momentum untuk mengapresiasi semangat dan peran para lanjut usia (lansia), khususnya di Indonesia. 

Peringatan HLUIN tahun 2023 ini diselenggarakan oleh Kementeriaan Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia dengan agenda utama Senam Lansia Bugar bersama Bapak Menko PMK, Pemeriksaan Kesehatan dan Diskusi Interaktif (Talkshow) dengan tema “Penguatan Kesehatan Mental Lansia Indonesia Sebagai Upaya mempersiapkan Bonus Demografi kedua (Silver Economy) 2045. 

Acara ini dibuka oleh Menko PMK, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, MAP dan diikuti oleh para lansia serta undangan baik dari sektor pemerintah, termasuk Direktorat Bina Ketahanan Keluarga Lansia dan Rentan (Dithanlan) BKKBN maupun akademisi dan pegiat lansia. Talkshow tersebut menghadirkan para pakar di bidang kelanjutusiaan diantaranya yaitu Dr. Sudibyo Alimoeso, MA sebagai Ketua Ikatan Praktisi Demografi Indonesia, Dr. dr. Martina Wiwie S Nasrun, Sp.KJ(K) sebagai Kepala Divisi Psikiatri Geriatri, Departemen Psikiatri FKUI dan Dr. Ir. Adhi Santika, SH, MS, sebagai Pegiat Kelanjutusiaan Muhammadyah Senior Care dan dimoderatori oleh Ibu Melly Kiong sebagai Praktisi Parenting dan Keluarga. Selain dari senam dan talkshow, acara ini juga diramaikan dengan pembacaan puisi oleh lansia dan pertunjukan seni tari, salah satunya adalah Tari Lenso dari Komunitas Perempuan Menari.

Melalui acara ini, Menko PMK juga menginstrusikan kepada Kedeputian Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial Kemenko PMK untuk membentuk Sekretariat Lansia yang dipergunakan sebagai basecamp sehingga lansia mempunyai ‘rumah’ kedua atau tempat ngumpul para lansia dari berbagai wilayah. Hal ini tentu saja ditanggapi dengan antusias, khususnya oleh para lansia yang hadir di acara ini. Sekretariat ini diharapkan dapat menjadi wadah diskusi terkait kehidupan lansia, dari persoalan duit sampai penyakit, dari fisik sampai politik, dari ekspresi sampai emosi. 

Semoga lansia semakin merasakan kepedulian dari seluruh keluarga dan masyarakat sertamenjadi lansia bahagia dan sejahtera, dimanapun, kapanpun (IKY).

Sumber :
BKKBN