Usia lanjut tidak menghalangi para Lansia untuk mempelajari sesuatu yang baru bahkan dapat menjadikannya hobby baru yang dapat bernilai ekonomi. Dengan mempelajari ketrampilan baru, lansia akan termotivasi untuk selalu aktif dan produktif. 

Indonesia Ramah Lansia Jawa Barat, bekerja sama dengan tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Maranatha telah melakukan serangkaian workshop yang dilaksanakan sepanjang Bulan Maret kemarin. Salah satu program abdimas yang telah dilaksanakan oleh Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) adalah pelatihan pembuatan ecoprint. Program ini melibatkan 4 program studi (Desain Interior, Desain Komunikasi Visual, Desain Fashion dan Seni Murni) dengan pengajaran mengenai tata letak, teknik dan pembuatan modul dan video pembelajaran. Ecoprint adalah cara memindahkan warna dan bentuk dari daun dan bunga ke kain atau kertas, teknik ini amat mudah untuk diterapkan karena bahan dan alat yang gampang didapatkan. Para lansia dapat menggunakan peralatan rumah tangga (palu, baskom dan jemuran) dan dapat mengetahui jenis-jenis bunga dan daun yang dapat digunakan untuk mempraktikkan teknik ini. Teknik ecoprint yang dipilih adalah teknik tumbuk menggunakan palu.  Saat mengetok bunga dan daun menjadi hiburan tersendiri juga bagi para peserta. 

Teknik Memindahkan Pola dan Warna dari Daun Kedalam Kain dengan metode Tumbuk

Rangkaian kelas dimulai tanggal 22 Maret 2022 di Sekolah Lansia Antapani, di Balai RW Antapani Tengah. Dilanjutkan dengan Sekolah Lansia Cinambo tanggal 25 Maret. Kemudian di SMA PGRI 1 Sukajadi tanggal 27 Maret dan terakhir di Aula Kecamatan Ujung Berung tanggal 30 Maret 2022.  Semua dimulai dengan pembukaan dari kepala sekolah masing-masing cabang dan pemanasan. Sehingga  saat mengetok, para lansia lebih bersemangat. 

Seluruh peserta memberi tanggapan positif dan menyatakan berminat untuk mempraktikkan ecoprint di rumah, terutama proses melanjutkan merendam dengan mordan dan menjemur. Peserta dapat melanjutkan proses ecoprint karena telah memiliki modul dalam bentuk cetak. Sebagian besar menyatakan waktu kurang lama saat menumbuk, karena belum sempat mencoba semua daun atau bunga yang telah mereka bawa dari rumah. Saran ini akan dipertimbangkan untuk kelas-kelas di semester/tahun berikut.  

Hasil Akhir Ecoprint
Sumber :
Berti Alia Bahaduri - Universitas Maranatha