MENGENAL KEKERASAN DAN PENELANTARAN LANSIA

Dinni Agustin, M.Kesos.

 

Apa itu kekerasana dan penelantara pada Lansia? Mari kita kenali jenis-jenis kekerasan terhadap lansia yang cukup beragam, termasuk kekerasan secara fisik, emosional, seksual, eksploitasi finansial, dan penelantaran serta mengabaikan kebutuhannya. Hal-hal tersebut dilakukan langsung oleh orang yang bertanggung jawab untuk merawatnya.


Semakin lanjut usia seseorang, semakin lemah juga fisiknya. Kemampuannya untuk mengurus diri sendiri juga semakin berkurang. Oleh karena itu, kebanyakan lansia tidak bisa membela diri sendiri atau memberikan perlawanan balik ketika mengalami kekerasan. Itulah yang menyebabkan lansia mudah dijadikan objek kekerasan. Selain itu, kemampuan lansia untuk melihat atau mendengar juga cenderung semakin berkurang, sehingga orang lain semakin mudah memanfaatkan mereka dalam hal negatif.

Menurut penelitian, kekerasan terhadap lansia cenderung terjadi di tempat tinggal mereka. Sementara itu, pelaku kekerasannya sendiri umumnya adalah remaja dan orang dewasa, anggota keluarga seperti anak dan cucunya, ataupun pasangan hidupnya.

Jenis-jenis Kekerasan Terhadap Lansia

Kekerasan terhadap lansia memiliki banyak bentuk, beberapa diantaranya melibatkan tindakan intimidasi atau ancaman terhadap lansia tersebut. Sementara itu, bentuk lainnya termasuk penelantaran dan eksploitasi finansial. Namun, kasus kekerasan terhadap lansia yang paling umum adalah:

  1. Kekerasan Fisik Terhadap Lansia

Maksudnya adalah kekerasan terhadap lansia yang sengaja dilakukan dan menyebabkan sakit fisik, cedera atau luka. Kekerasan yang dimaksud bukan hanya seperti memukul atau bertindak kasar, namun juga penyalahgunaan obat-obatan, pengekangan atau pengurungan.

2 Kekerasan Emosional Terhadap Lansia

Maksudnya adalah perlakuan apapun terhadap lansia yang bisa menyebabkan sakit secara emosional, psiklogis, atau penderitaan. Contohnya seperti:

  • Intimidasi dengan cara membentak atau ancaman
  • Penghinaan dan ejekan
  • Kebiasaan menyalahkan dan mengkambinghitamkan lansia
  • Mengabaikan lansia
  • Mengisolasi lansia dari teman-temannya, serta melarangnya untuk beraktivitas
  • Melakukan teror
  1. Kekerasan Seksual Terhadap Lansia

Misalnya seperti melakukan kontak fisik terhadap lansia tanpa persetujuannya. Kontak fisik yang dimaksud bisa berupa tindakan seksual. Namun, tindakan seperti memperlihatkan lansia material pornografi, memaksanya untuk menonton aktivitas seksual, atau memaksanya untuk membuka baju juga termasuk bentuk kekerasan seksual terhadap lansia.

  1. Penelantaran Lansia

Maksud penelantaran disini adalah kegagalan untuk memenuhi tugas mengurus lansia. Bentuk kekerasan ini merupakan yang paling umum, meliputi lebih dari setengah kasus kekerasan terhadap lansia secara keseluruhan. Penelantaran ini sifatnya bisa sengaja atau tidak sengaja, tergantung dari faktor seperti ketidaksadaran atau penolakan bahwa lansia membutuhkan perawatan.

  1. Eksploitasi Finansial

Eksploitasi finansial terhadap lansia adalah tindakan memanfaatkan dan menggunakan keuangan atau properti lansia secara tidak sah atau tanpa izinnya. Tindakan tersebut bisa dilakukan oleh perawat lansia atau orang lain. Perawat atau pengasuh lansia biasanya melakukan eksploitasi finansial seperti:

  • Menyalahgunakan uang pribadi, kartu kredit, atau rekening bank lansia
  • Mencuri uang dan properti lansia
  • Memalsukan tanda tangan lansia
  • Melakukan pencurian identitas
  1. Penipuan dan Kekerasan Terhadap Lansia oleh Pekerja Medis dan Profesional

Bentuk kekerasan ini bisa dilakukan oleh dokter, suster, staf rumah sakit, dan perawat profesional lainnya. Tindakan yang dilakukan termasuk:

  • Tidak menyediakan fasilitas kesehatan yang seharusnya, namun tetap meminta bayaran
  • Mematok harga yang terlalu berlebihan dan tidak setara dengan fasilitas yang diberikan
  • Sengaja terlalu banyak memberikan obat atau terlalu sedikit memberikan obat
  • Menawarkan pengobatan palsu untuk penyakit tertentu

 

Demikian beberapa terkait kekerasan dan penelantara pada Lansia yang sebaiknya kita ketahui bersama agar kita dapat mencegah sebelum terjadi.


 

Sumber:

  1. https://mediaindonesia.com/read/detail/159716-kekerasan-berbasis-gender-bayangi-lansia-perempuan
  2. Maryam, R, S., & dkk. (2012). Beban Keluarga Merawat Lansia Dapat Memicu Tindakan Kekerasan dan Penelataran Terhadap Lansia. Jurnal Keperawatan Indonesia, 143-150.
Sumber :
CeFAS URINDO